Perkenalkan, Saya...

Assalamualaikum. Hai, kamu !

Hm, sejujurnya saya bingung bagaimana memulai sebuah perkenalan menjadi berkesan. Entah kenapa setiap ingin mulai berkenalan, terkadang kalimat pengecut, 'ah, paling akhirnya nanti perpisahan' muncul di kepala. Kenyataannya, setiap yang datang selalu bergantian dengan yang pergi dalam hidup. Kehadiran saya buat kalian, misalnya. Mungkin hadirnya saya menggantikan sesuatu yang akan hilang dari kalian, atau mungkin sebaliknya. 

Duh, skip deh. Kalau terus-terusan takut buat kenal yang baru, kapan mau maju ? 

Oke, teman-teman semua. Perkenalkan, saya kaki Mia, Alya. Azizah Alya. Iya, saya manusia yang akan banyak bercerita dibalik nama 'Kaki Mia'. Sepertinya tidak perlu saya sebutkan berapa usia saya, ya, yang jelas saya masih muda. Masih usia seru-seru nya buat ribut sama diri sendiri, buat mikirin perasaan yang sedang labil-labil nya, juga buat cari dan cipta cerita.

Tentang blog ini sendiri, sebenarnya ini blog yang sudah saya buat sejak lama, jauh sebelum saya nulis perkenalan ini. Awalnya, saya mau isi blog ini dengan konten serius ala-ala materi pelajaran kimia karena saya membuat blog ini setelah dapat kabar diterima di Sekolah Menengah Analis Kimia Bogor (SMAKBO). Tapi setelah saya pikir-pikir lagi, saya mau isi ini dengan cerita-cerita saya selama bertahan hidup di Sekolah Membuat Aku Kurang Bobo ini. Karena sekarang saya sudah jalan tahun ketiga disini dan saya merasa ada banyak cerita --sisi lain sekolah kimia-- yang luar biasa. Cerita yang memaksa remaja seumuran saya dewasa lebih awal. Dalam artian, segala tekanan yang diberikan memberikan pelajaran untuk seumur hidup saya.

Anyway, masa pembelajaran atau sekolah di SMAKBO itu setahun lebih lama dibanding sekolah menengah lainnya. Iya, benar, 4 tahun ! Saat saya menulis perkenalan ini, bisa dibilang saya sudah hampir memasuki tahun-tahun terakhir di SMAKBO. Rasanya campur aduk, hehe. Ada banyak cerita yang ga rela saya buang gitu aja. Akhirnya saya memutuskan untuk mengawetkannya. Bukan pakai garam atau formalin, tapi dengan tulisan yang akan saya bagikan. Saya ingat potongan kalimat Pramoedya Ananta Toer bahwa, "menulis adalah bekerja untuk keabadian."

Empat tahun itu, jujur, waktu yang sangat lama. Ya, setidaknya cukup lah menciptakan cerita bersama 'dia' lebih lama. Eh, hehe. Tapi, saya juga bukan seorang story teller yang pro. Saya hanya berusaha menceritakan semuanya apa adanya dengan cara dan gaya saya sendiri.  Disini, banyak jejak ditinggalkan, banyak cerita disuarakan.

So, Kaki Mia akan bercerita tentang jejaknya. Jejak Mi and yA (Me and You). Sebaris jejak dalam perjalanan penuh 'Chemistry'. 

Selamat datang, selamat sayang !

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menuju Status Warga Analis SMAKBO